Dalam pertandingan yang digelar tanpa penonton itu, kedua kesebelasan tampil dengan permainan cepat untuk menekan pertahanan lawan.
Persis yang beberapa kali mendapat peluang emas untuk mencetak gol, justru tertinggal lebih dulu setelah tim tamu mencetak gol pertama melalui tendangan penalti Gustavo Almeida Dos Santos pada menit ke-15.
Wasit Gedion Dapaherang yang memimpin pertandingan langsung menunjuk titik putih setelah terjadi pelanggaran di kotak penalti oleh salah satu pemain belakang Persis terhadap Gustavo.
Persis yang ketinggalan satu gol terus melakukan tekanan dan menciptakan sejumlah peluang namun belum ada satu pun yang menghasilkan gol untuk menyamakan kedudukan.
Persis Solo mendapat dua peluang emas menjelang akhir babak pertama melalui kaki Moussa Sidibe dan David Gonzalez Gomes. Tetapi keduanya berhasil ditepis kiper Arema FC Julian Garcia Schwarzer. Keunggulan tim tamu pun bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, tuan rumah berupaya langsung tampil menekan dan Arema hanya bisa mengandalkan serangan balik cepat.
Persis akhirnya mampu menyamakan kedudukan melalui tendangan penalti Alexis Messidoro pada menit ke-71 setelah salah satu pemain Arema melakukan pelanggaran terhadap Ramadhan Sananta di dalam kotak penalti.
Kedudukan imbang tersebut bertahan hingga pertandingan berakhir.
Baca juga: Persebaya Surabaya termotivasi untuk tampil di SUGBK hadapi Persija
Dalam pertandingan tersebut, wasit mengeluarkan lima kartu kuning yaitu tiga kartu untuk pemain Arema Julian Garcia Schwarzer, Jayus Hariono, dan Mikael Alafredo Tata serta dua kartu untuk pemain Persis Rian Miziar dan Eky Taufik.
Pelatih Arema FC Joko Susilo usia pertandingan mengatakan tim asuhannya belum bisa mengambi poin maksimal meski unggul lebih dulu atas Persis.
"Kami apresiasi kerja keras pemain yang maksimal meski beberapa pemain kami tidak dalam kondisi fit karena ada masalah kesehatan," katanya.
Sementara itu, Pelatih Persis Solo Leonardo Medina mengucapkan selamat kepada Arema karena bermain bagus.
Menurut dia, timnya mempunyai sekitar 12 peluang tetapi belum ada yang berbuah gol. "Kami sudah bekerja keras, tetapi belum mampu memenangkan pertandingan," kata Medina.
Baca juga: Pelatih Dewa United-Bali United ungkap penyebab insiden usai laga
Baca juga: Bernardo Tavares minta PSM Makassar waspadai Bhayangkara FC
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023